Artikel & Berita
Semua Informasi Ada Disini

Amenore: Tanda, Penyebab, & Pengobatannya

2024.04.29

Pernah mendengar tentang amenore? Nyatanya, ada beberapa kasus wanita yang mengalami amenore. Untuk itu, yuk simak lebih lanjut pembahasan tentang amenore, bagaimana tanda, penyebab serta pengobatan amenore yang tepat.

Apa itu amenore?

Amenore adalah kondisi di mana seorang wanita tidak mengalami menstruasi. Hal ini bisa terjadi karena berbagai alasan, termasuk faktor-faktor fisik, hormonal, atau psikologis. Nah, kita akan membahas lebih lanjut tentang amenore yang bisa dialami oleh para wanita.

Gejala amenore

Gejala amenore adalah tidak adanya menstruasi, tetapi terdapat beberapa gejala yang mungkin terkait atau menyertainya, tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa gejala yang dapat terjadi bersamaan dengan amenore:

  1. Kenaikan atau penurunan berat badan yang tidak diinginkan dapat terjadi bersamaan dengan amenore, terutama jika disebabkan oleh gangguan makan, seperti anoreksia atau bulimia.
  2. Wanita dengan amenore mungkin mengalami perubahan pada payudara, seperti payudara yang lebih kecil atau lebih lembut, terutama jika disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon.
  3. Gangguan hormonal yang mendasari amenore dapat mempengaruhi suasana hati dan emosi seseorang, menyebabkan perubahan mood seperti depresi, kecemasan, atau mudah marah.
  4. Beberapa wanita dengan amenore mungkin mengalami nyeri perut atau ketidaknyamanan yang terkait dengan gangguan hormonal atau masalah kesehatan lainnya.
  5. Gangguan hormonal yang menyebabkan amenore dapat mempengaruhi kondisi kulit, menyebabkan jerawat, kulit kering, atau perubahan lainnya.
  6. Gangguan hormonal yang mendasari amenore juga dapat mempengaruhi pertumbuhan rambut, menyebabkan rambut berlebihan (hirsutisme) atau rambut rontok yang tidak normal.
  7. Beberapa wanita dengan amenore mungkin mengalami gangguan pencernaan atau perut kembung sebagai gejala tambahan yang terkait dengan gangguan hormonal atau masalah kesehatan lainnya.

Penyebab Amenorea

Amenorea, kondisi di mana menstruasi tidak terjadi, bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut adalah beberapa penyebab umum amenorea:

Amenorea Primer

Amenorea primer terjadi ketika seorang wanita tidak pernah mengalami menstruasi. Beberapa penyebabnya termasuk:

  1. Kelainan Genetik: Gangguan genetik seperti sindrom Turner atau sindrom Swyer dapat menyebabkan amenore primer karena kelainan pada kromosom seks.
  2. Masalah Kelenjar Pituitari: Gangguan pada kelenjar pituitari, seperti tumor atau kekurangan hormon yang dikeluarkannya, dapat mengganggu siklus menstruasi.
  3. Gangguan Ovarium: Masalah pada ovarium, seperti kegagalan ovarium primer, dapat menyebabkan amenorea primer karena ketidakmampuan ovarium untuk memproduksi telur atau hormon secara normal.
  4. Gangguan pada Sistem Reproduksi: Kelainan struktural atau fungsional pada organ reproduksi, seperti uterus atau saluran tuba, dapat menghambat menstruasi.

Amenorea Sekunder

Amenorea sekunder terjadi ketika seorang wanita yang sebelumnya memiliki siklus menstruasi normal mengalami berhenti menstruasi selama tiga siklus atau lebih. Beberapa penyebab amenore sekunder meliputi:

  1. Kehamilan: Kehamilan adalah penyebab paling umum dari amenorea sekunder.
  2. Gangguan Hormonal: Ketidakseimbangan hormon, seperti gangguan tiroid, sindrom ovarium polikistik (PCOS), atau kekurangan hormon prolaktin, dapat menyebabkan amenorea sekunder.
  3. Stres Fisik atau Emosional: Stres yang berlebihan, baik fisik maupun emosional, dapat mengganggu produksi hormon dalam tubuh dan menyebabkan amenorea sekunder.
  4. Gangguan Makan: Gangguan makan, seperti anoreksia nervosa atau bulimia, dapat mengganggu siklus menstruasi dan menyebabkan amenorea sekunder.
  5. Penggunaan Obat-obatan: Beberapa obat, seperti obat penenang, obat antihipertensi, atau obat-obatan tertentu yang digunakan dalam pengobatan kanker, dapat menyebabkan gangguan menstruasi.

Bagaimana cara mengobati amenore?

Pengobatan amenore tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa metode pengobatan yang mungkin digunakan:

Pengobatan Hormonal

Jika amenore disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon, penggunaan terapi hormon bisa direkomendasikan. Ini bisa berupa pil kontrasepsi kombinasi untuk menormalkan siklus menstruasi atau penggunaan hormon tertentu untuk mengatasi gangguan hormonal lainnya.

Pengobatan untuk Penyebab Underlying

Jika amenore disebabkan oleh kondisi medis tertentu seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), gangguan tiroid, atau gangguan kelenjar pituitari, pengobatan untuk kondisi yang mendasarinya biasanya diresepkan.

Perubahan Gaya Hidup

Kadang-kadang, perubahan gaya hidup seperti mengelola stres, meningkatkan pola makan yang sehat, atau menurunkan berat badan (jika diperlukan) dapat membantu memulihkan siklus menstruasi.

Manajemen Stres

Jika stres merupakan penyebab amenorea, terapi perilaku kognitif atau teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga dapat membantu mengurangi stres dan memulihkan siklus menstruasi.

Pengobatan Psikologis

Jika amenorea terkait dengan gangguan makan atau masalah psikologis lainnya, konseling psikologis atau terapi perilaku kognitif dapat membantu mengatasi masalah yang mendasarinya.

Pengobatan Fertilisasi In Vitro (IVF)

Jika amenore disebabkan oleh masalah kesuburan, seperti kegagalan ovarium primer, prosedur seperti fertilisasi in vitro (IVF) atau donor telur bisa dipertimbangkan.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau spesialis kesehatan reproduksi untuk evaluasi menyeluruh dan rencana pengobatan yang tepat. Dengan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai, banyak kasus amenorea dapat diatasi dan siklus menstruasi dapat dipulihkan.

Penutup

Mengatasi amenore dapat menjadi proses yang kompleks, tetapi dengan bantuan medis yang tepat dan perubahan gaya hidup yang sesuai, banyak wanita dapat memulihkan siklus menstruasi mereka dan memperbaiki kesehatan reproduksi mereka. Penting untuk mendiskusikan gejala dan perawatan dengan dokter untuk memastikan pendekatan yang terbaik untuk setiap individu. (Aq/LDS)


0